PERKENALKAN– Para guru saat memperkenalkan diri di Sekolah Pendidikan Katolik Santa Maria pada Senin (15/7). (FOTO: ELISA/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Mengawali tahun pelajaran baru 2024-2025 usai libur panjang, civitas sekolah Yayasan Pendidikan Katolik Santa Maria mulai dari jenjang TK, SD, SMP hingga SMA menggelar doa bersama.
Para peserta didik dari semua jenjang pendidikan, para guru termasuk para orang tua
Namak begitu antusias mengawali hari pertama masuk sekolah pada Senin (15/7).
Maria Novita Lesomar, S.ST.Par selaku Staf Operasional pada Yayasan Pendidikan Katolik Santa Maria kepada Timika eXpress, mengatakan sesuai kalender pendidikan, hari ini (kemarin-Red) merupakan hari pertama masuk sekolah.
“Sebagai sekolah katolik, kami awali dengan ibadah bersama mengawali tahun pelajaran, diikuti rapat bersama orang tua peserta didik,” jelasnya.
Ia menyebut, dalam rapat tersebut, pihak sekolah menginformasikan seputar agenda dan program sekolah selama 1 tahun supaya dapat diketahui oleh seluruh orang tua peserta didik.
Selain itu, dalam pertemuan itu juga digelar diskusi selama satu tahun pelajaran, disini pihak sekolah menerima kritik, saran maupun masukan dari para orang tua untuk perbaikan ke depan.
Lebih lanjut, kata Novita, khusus Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk semua jenjang pendidikan sejak dibukanya pendaftaran gelombang pertama pada Maret 2024 dan berakhir gelombang kedua pada 13 Juli lalu, kuota yang tersedia masih ada.
“Kami masih menerima siswa baru atau pindahan paling lambat akhir bulan ini masih ada kuota,” tandasnya.
Sementara Yulin Tanditonapa, salah satu orang tua siswa SD, mengatakan kendala yang dihadapi saat awal masuk sekolah, yaitu masih mendampingi anaknya ke sekolah.
“Mungkin hanya beberapa waktu ke depan saya masih antar dan temani anak saya di sekolah, tapi ke depan tidak harus ditungguin karena sudah berbaur dengan teman seangkatan dari TK yang sama sehingga anak-anak tidak asing lagi. Ini tentu memudahkan orang tua, anak dan para guru,” ujarnya.
Diego Mario Ruban, salah satu pelajar SMP Santa Maria mengaku sangat senang memasuki tahun ajaran baru.
“Saya sangat senang karena sudah pakai seragam putih biru dan jadi pelajar SMP,”ujarnya.
Diego mengatakan, sebagai peserta didik baru, sebelumnya telah mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), jadi dengan teman-teman, para guru sudah dekat, sehingga tidak lagi minder. (kay)
Tinggalkan Balasan