TIMIKAEXPRESS.id – Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia akan mendorong program rumah transit hingga wilayah pesisir.
Program primdona ini untuk menyelamatkan anak-anak di wilayah pesisir, agar mereka tidak kehilangan hak-haknya dalam mengenyam pendidikan dan meraih cita-cita demi masa depan.
“Rumah transit ini sangat penting, sebab persoalan di wilayah pesisir yang sudah lama dan kini masih terjadi adalah ketika orang tua melaut, mereka akan bawa serta anak-anaknya, dengan alasan tidak ada yang merawat, sehingga banyak anak-anak yang tidak sekolah bahkan putus sekolah”.
Demikian dikatakan Ketua Pengurus YPMAK, Dr. Leonardus Tumuka kepada Timika eXpress di ruang kerjanya, Senin (5/5/2025).
Menyikapi situasi dan kondisi yang terjadi di wilayah pesisir, agar anak-anak mengenyam pendidikan dengan baik, maka peran rumah transit menjadi solusi, dimana para orang tua dapat menitipkan anaknya sementara, selama mereka (para orang tua) pergi melaut atau tidak berada di rumah.
“Jadi selama orang tua melaut, anak-anak dapat dititipkan ke rumah transit, sehingga mereka bisa beristirahat, makan bahkan didik. Kalau orang tuanya sudah kembali, mereka bisa dibawa pulang ke rumah, dengan begitu mereka tidak harus putus sekolah atau tidak sekolah,” serunya.
Leonardus mengatakan, program rumah transit ini, rencananya akan dibangun di wilayah daratan, pesisir, maupun pegunungan.
“Ke depan YPMAK tidak sendiri, Pemkab Mimika pun bisa menjadi pioner, termasuk pihak kontraktor dan privatisasi yang ada di Mimika, bisa ikut terlibat demi menyelamatkan generasi penerus bangsa dan negara,”katanya.
Menurut Leonardus, saat ini YPMAK telah bekerjasama dengan rumah transit yang ada gorong-gorong, dan hasilnya sangat bagus, sehingga ke depannya kita akan tambah lagi pembangunan rumah transitnya,” demikian Leonardus. (eno)
Tinggalkan Balasan