Uncategorized

Tingkatkan Kualitas Pendidikan di Mimika, Disdik Coffee Morning Bersama BPMP

COFFEE MORING – Para tamu undangan saat coffee morning giat Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) bersama Dinas Pendidikan Mimika di Rimba Papua Hotel, Jumat (23/6). (FOTO: Astrid/ TimeX)

TIMIKA, TIMIKAEXPRESS.id – Guna meningkatkan mutu (kualitas) pendidikan di Kabupaten Mimika, Papua Tengah yang lebh baik dan maju, Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Papua menggelar coffee morning bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika, dan pemerhati pendidikan di Mimika.

Coffee morning di Rimba Papua Hotel (RPH) pada Jumat  (23/6), selain membahas implementasi kurikulum merdeka belajar, Dr. Junus  Simangunsong selaku Kepala  BPMP Provinsi Papua pun memberi masukan dan banyak saran, termasuk dari para pemerhati pendidikan untuk Dinas Pendidikan (Disdik) di wilayah setempat.

“Kami banyak dapat masukan dan saran dari BPMP dan para pemerhati pendidikan di Mimika untuk kepentingan serta kemajuan pendidikan di Mimika,” ungkap Willem Naa, Kepala Dinas Pendidikan Mimika disela-sela coffee morning, Jumat kemarin.

Kehadiran BPMP di Mimika juga mau memastikan kebijakan merdeka belajar sampa ke satuan pendidikan berjalan atau tidak.

Merdeka belajar, kata Willem Naa, ini jadi prioritas  Dinas Pendidikan karena merupakan tindaklanjut kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.

“Dari banyaknya masukan, kami akan upayakan program kegiatan prioritas untuk mendukung proses merdeka belajar. Kami juga akan upayakan penguatan SDM tenaga pendidik, sehingga kurikulum merdeka belajar benar-benar diimplementasikan sesuai visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Mimika, yaitu mewujudkan Mimika cerdas,” serunya.

Sementara itu, Dr. Junus  Simangunsong, Kepala  BPMP Provinsi Papua, mengungkapkan, kehadirannya di Timika guna membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, khususnya Dinas Pendidikan Mimika dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar seusai dengan kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.

“Kehadiran kami (BPMP) untuk menjamin implementasi kurikulum merdeka belajar yang sudah ditetapkan oleh menteri pendidikan, sehingga hari ini (kemarin-Red) kami ingin dengar langsung seperti apa implementasinya, apa kendalanya, sehingga kita diskusikan bersama, kira kira apa yang menjadi prioritas program untuk diterapkan di Mimika, sehingga kurikulum merdeka belajar diimplementasikan dengan baik dan benar,” ujarnya.

Sayangnya, hasil diskusi saat gelar coffee morning belum ada program prioritas yang dapat dilakukan dalam waktu dekat.

“Hasil diskusi yang kita peroleh sangat dinamis, tapi yang menjadi problem utama kemampuan literasi anak dan ini perlu dikembangkan lagi, sebab kita hadir untuk membantu pemerintah, sehingga kita akan dampingi tenaga pendidik, kepala sekolah untuk menguatkan SDM termasuk manajemen sekolah dari sisi akuntabilitas bisa berjalan dengan baik,” tandasnya. (ine)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button