Peringati Harkopnas ke 76, Diskop Gelar Festival Produk UMKM
TABUH – Petrus Yumte Sekda Mimika saat menabuh tifa pembukaan festival Harkopnas ke 76, Selasa (18/7) (FOTO :Astrid/TimeX)
TIMIKA,TIMIKAEXPRESS.id – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil, Menengah dan Mikro (UMKM) Kabupaten Mimika, mengadakan festival UMKM dalam rangka memperingati Hari Koperasi Nasional ke 76 di Halaman Gedung Eme Neme Yauware, Selasa (18/7).
Kegiatan ini diikuti puluhan pelaku UMKM di Mimika, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Mimika yang akan berlangsung hingga 22 Juli 2023.
Penjabat Sekda Mimika, Petrus Yumte mengatakan, dalam rencana kerja pemerintah daerah di bidang ekonomi, salah satunya ialah untuk memfasilitasi masyarakat Mimika dari sisi pendapatan.
Pemkab Mimika juga belakangan terus bergerak dalam rangka memberi dorongan, motivasi dan membangun semangat kepada masyarakat khususnya di sektor ekonomi.
Petrus Yumte yang juga Kepala Dinas Koperasi dan UMKM mengatakan, saat ini UKM dan koperasi di Mimika berhadapan dengan masalah-masalah manajemen, masalah modal, perizinan, kemasan dan kurangnya koordinasi lintas sektoral antara pemerintah dan pelaku ekonomi.
Sehingga salah satu tujuan dilakukan festival ini ialah untuk memadukan koordinasi lintas sektor dan terutama di internal pemerintah.
“Karena para pelaku UKM kita banyak yang belum memiliki NIB (Nomor Induk Berusaha) belum memiliki PIRT untuk mereka yang berusaha kuliner dan berhak juga memiliki hak kepemilikan hak cipta dan beberapa komponen lainnya,” ungkapnya.
Diharapkan, Mimika bisa menjadi barometer di Papua Tengah dengan menyiapkan infrastruktur pembangunan ekonomi dimulai dari pelaku UMKM.
UKM dan koperasi memberi kontribusi pertumbuhan ekonomi 76-80 persen dari pelaku UKM seluruh Indonesia, termasuk di Timika yaitu menyerap tenaga kerja, pendapatan pajak dan hal-hal lain yang diberikan dari koperasi.
“Karena itu peran koperasi dan UKM sangat-sangat strategis bagi pembangunan kemanusian di Indonesia dan juga kita di Papua dan di Timika,” katanya.
Untuk itu, semua pihak diajak untuk bersama mendorong, memelihara, meningkatkan kemampuan UMKM dan koperasi agar bertumbuh dan berkembang.
“Kalau kehidupan mereka bagus dalam ekonominya, saya rasa bahwa pendidikannya pasti baik, kesehatannya pasti baik, karena perutnya rasa nyaman dan kenyang,” ungkap Petrus.
Ia menambahkan, pemerintah daerah melalui APBD Tahun 2023, akan melaksanakan festival produk UMKM dua kali yakni di hari ulang tahun Koperasi saat ini dan di HUT Kabupaten Mimika pada Oktober mendatang.
Ini dilakukan dalam rangka membangun dan mendorong pelaku UMKM agar ada rasa percaya diri dan tentu perhatian dari pemerintah.
“Peran pemerintah tidak pernah berhenti karena dia akan terus mendorong, memfasilitasi keterbatasan-keterbatasan para pelaku UKM supaya mereka mendapat akses perizinan, akses permodalan dan peningkatan sumber daya manusia,” terang Petrus Yumte.
“Saya sudah amanatkan kepada OPD agar datang berkunjung ke sini tinggalkan uang atau berbelanja ke pelaku UKM, agar saat penutupan tidak ada barang yang tersisa,” tambahnya.
Pada festival ini juga dilakukan pelayanan BPJS Ketengaakerjaan agar pelaku UMKM juga terlindungi keselamatannya saat melakukan aktivitas usaha jika terjadi kecelakaan.
Ketua Panitia Harkopnas ke 76 di Mimika, Samuel Yogi mengatakan, tujuan pelaksanaan festival produk UMKM ini untuk mengembangkan pengembangan produksi dan pengolahan, pemasaran, SDM, serta desain teknologi baik di bidang ekonomi dan perdagangan.
Peserta yang mengikuti festival produk UMKM ini berjumlah 130 orang yang terdiri dari pelaku UMKM binaan Diskop dan UMKM dan OPD terkait di Mimika.
Pada pembukaan festival, Penjabat Sekda bersama pimpinan OPD, Forkopimda dan sejumlah pimpinan perusahaan swasta mengunjungi stand UMKM dan membeli produk-produk yang dijual.
Produk UMKM yang dijual pada festival ini ada berbagai macam, mulai dari noken berbahan benang dan kulit kayu, patung ukiran kayu, kalung, gantungan kunci, berbagai jenis makanan, dan kopi.
Ada juga pelaku UMKM yang menjual ikan hias, bunga, lampu hias dan berbagai aksesoris lainnya.
OPD di lingkup Pemkab Mimika juga ada yang memasarkan hasil pertanian dari petani seperti sayuran, umbi-umbian, pisang dan buah lainnya. (ine)