Berita Timika
Trending

Isak Tangis Sambut Jenazah Thom Beanal Saat Tiba di Keuskupan

TANGIS – Isak Tangis Keluarga saat peti mati Thom Beanal di buka, Kamis (1/6) (FOTO: Astrid/TimeX)

TIMIKA, TimeX

Tangis keluarga pecah saat peti jenazah Thomas Beanal atau lebih dikenal dengan Thom Beanal dibuka di Kapela Kesukupan Timika. Keluarga nampak larut dalam kesedihan lantaran kehilangan orang tua kesayangan dan panutan mereka.

Jenazah pejuang gereja dan masyarakat di Tanah Papua ini dibawa menggunakan pesawat khusus yang difasilitasi oleh PT Freeport mulai dari Singapura hingga tiba di Bandara Internasional Timika sekitar Pukul 15.45 WIT.

TANGIS – Isak Tangis Keluarga saat peti mati Thom Beanal di buka, Kamis. (2)

Di halaman depan Kantor Keuskupan Timika dilakukan seremoni penyerahan dari pihak PT Freeport Indonesia kepada keluarga, kemudian dari keluarga ke Keuskupan yang diterima oleh Diosesan Keuskupan Timika, Pater Marthen Ekowaibii Kuayo, Pr.

Setelah itu peti jenazah dibawa ke Kapela Keuskupan untuk disemayamkan, selanjutnya, keluarga membuka peti jenazah untuk memberi penghormatan.

Setiap orang yang hadirpun diberi kesempatan untuk melihat jenazah pejuang keadilan di Tanah Papua ini, termasuk Plt Bupati Mimika, Johannes Rettob, Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra, Dandim 1710/Mimika, Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi, tokoh-tokoh Amungme, Kamoro dan lainnya.

Sesudah itu dilanjutkan dengan misa syukur yang dipimpin Sekretaris Keuskupan Timika, Romo Madya SCJ.

Dalam khotbahnya Romo Madya mengatakan, sebagai orang beriman pasti percaya hidup manusia tidak berhenti pada kematian.

Selama hidupnya Thom Beanal banyak mengabdikan hidupnya untuk gereja, dulu ia menjadi Tim Pastoral atau Pastor Awam di Paroki Emanuel Mapurujaya.

Selama sakitnya, Thom Beanal selalu mempunyai kerinduan menerima sakramen ekaristi, sehingga setiap minggu pastor selalu mengantarkan Sakramen Ekaristi ke rumah almarhum Thom Beanal di Kuala Kencana.

“Saya sekitar lima kali berkunjung di rumah Bapak Thom Beanal di Kuala Kencana untuk mengantarkan sakramen, dan saya bisa melihat meskipun dalam keadaan sakit ada kerinduan di wajah Bapak Thom dan istri untuk menerima sakramen ekaristi,” ungkapnya.

Romo Madya mengajak semua umat yang hadir untuk mengiringi kembalinya Thom Beanal ke pangkuan Tuhan dengan doa-doa.

“Kita iringin kembalinya Bapak Thom dengan doa-doa kita,” ucapnya.

Diketahui berdasarkan jadwal yang disusun panitia, misa penghormatan kepada Almarhum Thom Beanal dilakukan lagi pada Jumat (1/6) di Kapela Keuskupan Timika mulai Pukul 10.00 WIT. Misa dipimpin Pastor Amandus Rahadat, Pr.

Selanjutnya misa requiem dilakukan pada Sabtu 3 Juni 2023 di Gereja Katedral Tiga Raja Timika, mulai Pukul 11.00 WIT dipimpin Diosesan Keuskupan Timika, Pastor Marthen Ekowaibii Kuayo, Pr.

Setelah itu jenazah diarak ke Amunga, Mile 32 Distrik Kuala Kencana untuk dimakamkan. Ibadah pemakaman akan dipimpin Pastor Yustinus Rahangiar, Pr.

Pantauan Timika eXpress aparat kemanan menjaga ketat di Hanggar Bandara Internasional Mozes Kilangin Timika sisi Selatan, dalam perarakan dan juga di sekitar Keuskupan Timika.

Ratusan orang juga nampak menjemput di Bandara dan ikut mengarak hingga ke Keuskupan.

Pastikan Keamanan, 600 Personel Gabungan Dikerahkan

Sementara itu, sebanyak 600 personel gabungan dari TNI-Polri dikerahkan untuk pengamanan dan pengawalan proses kedatangan jenazah Tom Beanal.

Jenazah Tom Beanal tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika, Kamis sore (1/6).

Sebelumnya, pihak keamanan TNI-Polri bersama pihak terkait lainnya melakukan apel siap siaga untuk melakukan pengamanan jalannya prosesi penjemputan jenazah Tom Beanal.

“Jumlah personel gabungan yang kami libatkan berjumlah 600 orang. Memang cukup banyak, dan inipun sebetulnya ada pasukan-pasukan yang sudah kita standby-kan,” kata AKBP I Gede Putra, Kapolres Mimika.

Kata dia, pengamanan ini dilakukan untuk menjaga kondisi agar tetap aman dan kondusif, apalagi Almarhum Tom Beanal merupakan tokoh besar yang harus dihormati, sehingga pihaknya tidak menginginkan dalam prosesi ini ada pihak-pihak yang memanfaatkan untuk kepentingan tertentu.

“Sekali lagi kami tidak harapkan pihak-pihak lain dengan tujuan dan maksud tertentu yang memanfaatkan momen ini,” tegasnya.

Adapun beberapa titik penempatan personel yakni sepanjang lajur dari Bandara Mozes Kilangin Timika menuju kompleks Keuskupan Timika.

“Yang jelas kesepakatan kami dengan pihak keluarga, termasuk panitia yang sudah dibentuk, nantinya dari bandara akan disemayamkan di Keuskupan,” tambahnya.

Kapolres juga mengucapkan turut berdukacita atas meninggalnya Tom Beanal.

“Saya mewakili Polres Mimika mengucapkan turut berdukacita atas meninggalnya bapak kita, tokoh kita, bapak Tom beanal,” ucapnya.

Pantuan Timika eXpress, setiap pelayat yang menggunakan kendaraan tidak luput dari pemeriksaan petugas. Aparat keamanan terlihat juga berjaga-jaga di sepanjang jalur masuk hanggar bandara.

Jenazah Tom Beanal tiba pukul 15.45 WIT, di Bandara Mozes Kilangin Timika.

 (ine)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Articles

Back to top button