PANTAU-Yulius Koga, Kepala Dinas Ketahanan Pangan saat memantau penjualan bahan pokok Pasar Murah di Naena Muktipura SP6, pada Sabtu (27/5). (FOTO: ELIS/TimeX)
TIMIKA, TimeX
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika bersama Perum Bulog dan distributor di Mimika gelar ‘Gerakan Pangan Murah’ di Naena Muktipura SP 6 pada Sabtu (27/5).
Pasar murah ini bertujuan untuk menjaga stabilitas kebutuhan bahan pokok dan akan dilakukan setiap bulannya.
Yulius Koga Kepala Dinas Ketahanan Pangan, mengatakan kegiatan ini rutin dilakukan setiap bulan dan akan terus berjalan sampai tahun berikutnya.
“Awal bulan kita sudah masuk di SP 5, sekarang di SP 6. Kami sengaja masuk di pinggiran kota karena harga beras naik sehingga kami lebih banyak membawa beras daripada komoditas lain,” jelasnya.
Beberapa komoditas yang dijual di Gerakan Pangan Murah antara lain, beras premium 10 Kg dengan harga Rp100 ribu, beras SPHP 5 Kg dengan harga Rp45, bawang merah dengan harga Rp45 ribu, bawang putih dengan harga Rp30 ribu, tomat dengan harga Rp8.000, telur dengan harga Rp55, ayam dengan harga Rp50, terigu dengan harga Rp 10 ribu, minyak goreng dengan harga Rp1 ribu, gula pasir dengan harga Rp12 ribu.
Dirinya mengatakan, seharusnya kegiatan pangan murah lebih banyak di pinggiran kota karena warga di wilayah tersebut lebih membutuhkan. Warga biasanya lebih banyak berbelanja di toko daripada di pasar.
Yulius juga mengungkapkan, pemerintah daerah menyarankan agar masuk di kota, untuk itu sebelum Idul Adha pihaknya akan menggelar pangan murah di pelataran Graha Eme Neme Yauware. Namun sebelum itu masih akan dilaksanakan dua kali di pinggiran kota.
Sementara itu, Riyadi Muslim, Kepada Bulog mengatakan, beras yang disiapkan mencapai 3,5 ton, minyak goreng 900 liter dan gula 1 ton untuk kegiatan pasar murah hari ini (kemarin, red).
Pihaknya berharap stok yang dihadirkan ini laku dan terjual habis, apalagi di Naena Muktipura merupakan wilayah pinggiran kota yang tentunya memerlukan banyak kebutuhan.
Pihaknya juga akan bekerja sama dengan pemerintah dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan dan Disperindag guna membantu momen-momen besar keagamaan dengan menyediakan beras, gula dan minyak goreng.
Sementara Rusli salah seorang warga mengatakan, pihaknya sangat bersyukur atas kegiatan pasar pangan murah ini tentunya sangat membantu masyarakat dalam melengkapi kebutuhan pokok sehari-hari. (kay).
