Polsek KP3 Laut Poumako Gagalkan Penyelundupan 4 Unit SPM Curian
AMANKAN – Anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Poumako saat mengamankan barang bukti sepeda motor hasil curian yang sudah dipreteli dan dikemas dalam karton (FOTO: IST/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Jajaran Kepolisian Sektor (Polsek) Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) Laut Poumako, Mimika, Papua Tengah, berhasil menggagalkan dan mengamankan empat unit sepeda motor, yang hendak dibawa keluar Timika menggunakan transportasi kapal Pelni.
Namun, pelaku yang hendak menyelundupkan sepeda motor hasil curian melalui Pelabuhan Poumako
pada 31 Desember 2024 lalu, itu sudah kabur.
Adapun empat unit sepedam motor hasil curian yang diamankan itu sudah dalam keadaan dipreteli
menyisahkan rangka.
“Jadi ada empat unit sepeda motor yang kita amankan, satu unit dalam keadaan utuh, sementara tiga unit sudah dipreteli dan dikemas dalam sembilan karton berbagai macam ukuran, juga ditemukan spare part sepeda motor curian disimpan dalam 2 buah tas ransel dan 1 karung”.
Demikian dijelaskan Kapolsek Kawasan Pelabuhan Poumako, Ipda Yulianus Maer kepada Timika
eXpress, Kamis (5/2/2025).
Dikatakan pula, semua barang bukti yang diamankan langsung dilimpahkan ke Satreskrim Polres Mimika
guna proses hukum lanjut.
Menurut Ipda Yulianus Maer, barang bukti sepeda motor hasil curian itu diamankan sewaktu anggota
Polsek Kawasan Pelabuhan Poumako melakukan pengamanan kedatangan KM Sirimau dari Asmat
hendak ke Dobo.
Saat KM Sirimau berlabuh di Pelabuhan Poumako, salah seorang anggota melihat adanya hal yang
mencurigakan ketika karton-karton berisi spare part sepeda motor itu diangkat butuh pelabuhan ke atas
kapal tersebut.
Saat itu pula petugas mendatangi dan memeriksa isi dalam karton-karton tersebut dan didapati kap,
rangka dan bodi sepeda motor.
Sayangnya, para buruh yang disewa untuk mengangkat barang-barang tersebut tidak pasti keberadaan pemiliknya.
Setelah dipastikan bahwa barang-barang tersebut tidak disertai kelengkapan administrasi, pun langsung
diamankan dan diturunkan dari atas kapal, sebeb pemiliknya sudah kabur.
“Termasuk sopir mobil pickup yang angkut barang tersebut ke pelabuhan juga mengaku tidak tahu, karena hanya diminta antar saja,” pungkasnya. (via)