Kemenag Imbau Masyarakat Jangan Tergiur dengan Umroh Murah
Lukas Yasi (FOTO: ELISA/TimeX)
TIMIKA,TIMIKAEXPRESS.id – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Mimika, mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tidak tergiur dengan tawaran perjalanan umroh dengan biaya murah dibanding harga normal.
“Kami harap masyarakat yang ingin menuaikan ibadah umrohnya untuk berhati-hati. Karena itu ada indikasi penipuan,” kata Lukas Yasi, Kepala Kementerian Agama saat ditemui Timika eXpress di ruang kerjanya, Kamis (13/7).
Lukas mengatakan, untuk umroh regular saja biayanya bisa mencapai Rp30 juta lebih karena dihitung dengan harga tiket, transport, makan dan lainnya.
Jadi, jika ada yang menawarkan dengan harga dibawah itu sebaiknya ditanyakan secara detail perinciannya.
Pasalnya, ada yang memberi tawaran umroh dengan harga di bawah Rp20 juta. Ini jangan dipercaya karena untuk regular saja Rp30 juta.
“Jika ada penawaran dengan harga di bawah Rp20 juta itu berarti ada indikasi penipuan,” tambahnya.
Kata dia, bagi masyarakat yang ingin berangkat umroh sebaiknya berkonsultasi dengan Kementerian Agama agar pihak Kemenag dapat menentukan biro perjalanan yang resmi.
Lanjutnya, kepada masyarakat yang ingin melakukan perjalanan umroh juga harus memastikan travel mempunyai izin, tanggal keberangkatannya, pesawatnya, hotelnya dan visanya.
Kata dia, kenapa dari Kementerian Agama harus memberikan rekomendasi karena Kementerian Agama bertanggungjawab penuh untuk masyarakat Timika yang ingin menuaikan ibadah umrohnya.
“Umroh jadi pilihan cepat karena untuk menuaikan ibadah haji harus tunggu sampai 20 tahun karena ada daftar tunggunya. Jadi, kebanyakan yang cepat adalah mereka yang ingin umroh,” pungkasnya. (kay)