Musrenbang Distrik Wania Usulkan 179 Program Prioritas

FOTO BERSAMA – Staf Ahli Bupati Mimika Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Inonsesius Yoga Pribadi didampingi Kadistrik Wania Matius Sedan foto bersama aparatur distrik dan kampung saat Musrenbang Distrik Wania di Gedung Tongkonan pada Senin (17/2/2025) (FOTO: INDRI/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Distrik Wania mengusulkan 179 program prioritas, dengan fokus utama adalah penurunan stunting (gagal tumbuh pada anak).
Adapun 179 program tersebut, terdiri dari 50 program Sosial Budaya (Sosbud), Fisik Prasarana (Fispra) 88 program dan 41 program ekonomi.
Usulan program ini mencakup wilayah kerja Distrik Wania, yaitu Kelurahan Inauga, Kelurahan Kamoro Jaya, Kelurahan Wonosari Jaya, Kampung Kadun Jaya, Mandiri Jaya, Mawokauw Jaya dan Kampung Nawaripi.
Pelaksanaan Musrenbang Distrik Wania dibuka oleh Inonsesius Yoga Pribadi, Staf Ahli Bupati Mimika Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Setda Mimika, di Gedung Tongkonan, Senin (17/2/2025).
Musrembang juga dihadiri tim asistensi dari Bappeda Mimika, para lurah, kepala kampung, ketua-ketua RT, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan.
Hadir pula pendamping Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri.
Pj Bupati Mimika melalui sambutannya yang dibacakan oleh Inosensius Yoga Pribadi, mengatakan Musrenbang distrik merupakan forum musyawarah untuk membahas langkah strategis serta program prioritas yang menjadi rencana kerja kampung dan kelurahan.
Dimana seluruh aspirasi masyarakat didorong melalui Musrenbang tingkat kampung, distrik, dan nantinya dipadukan dengan rencana kerja kabupaten, mulai dari bidang sosial, ekonomi, politik dan kebudayaan.
“Saya harap rencana pembangunan tidak hanya menyelesaikan permsalahan saat ini tetapi juga mengantisipasi permasalahan pembangunan yang akan datang,” tandasnya.
Sementara itu, Matius Sedan pada kesempatan yang sama, mengatakan dengan dukungan pemerintah dalam pembangunan satu tahun ke depan di Distrik Wania, dipastikan akan ada perkembangan dan kemajuan.
“Karena ada tujuh perwakilan di DPRD Mimika dari Distrik Wania, dan ini merupakan hasil perjuangan masyarakat di wilayah setempat untuk lebih mudah menyuarakan aspirasi, dengan harapan usula program yang dihasilkan dalam Musrembang ini bisa dikawal dan diperjuangkan,” harapnya.
Pasalnya, Musrenbang sebelumnya menjadi bahan evaluasi, apakah sudah atau belum terealisasi, berhasil atau tidak.
“Ini yang kami harapkan usulan program dalam Musrenbang bisa diakomodir di setiap OPD, dan usulan sebagaimana arahan tim asistensi dari Bappeda, nantinya tidak dicoret, karena program yang diusulkan bersifat urgen,” katanya.
Selanjutnya, Herman Tangkepare, Anggota DPRD Mimika Dapil IV Wania, menyatakan akan memperjuangkan usulan program Musrenbang.
“Kami akan kawal dan memastikan usuan program Distrik Wania dari Musrembang ini dapat diakomodir dalam APBD 2026, tentu masyarakat juga proaktif, termasuk sampaikan keluhan dan aspirasi terkait pembangunan saat resses dewan nanti, sehingga menjadi perhatian dan terus diperjuangkan,” tandasnya.
Disamping itu, Mariunus Tadiseno, Anggota DPRD Mimika Dapil IV menambahkan, usulan program air bersih, pembangunan jalan dan lampu penerangan jalan menjadi prioritas dalam Musrenbang, karena sangat urgen.
“Ini jadi fokus program utama, dan akan kami kawal, agar semua program usulan Musrenbang bisa diakomidir,” pungkasnya. (eno)