BERSAMA: Emanuel Kemong Wakil Bupati Mimika (Kanan) bersama Johannes Rettob Bupati Mimika (Kiri) di kantor Pusat Pemerintahan (Puspem), Selasa (8/3/2025)
TIMIKAEXPRESS.id – Emanuel Kemong, Wakil Bupati Kabupaten Mimika, mengaku sangat menyayangkan tingginya angka stunting di Mimika, di tengah besarnya Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), khususnya di sektor kesehatan.
Melalui arahannya pada apel perdana di kantor Pusat Pemerintahan (Puspem), Selasa (8/3/2025) ia mengaku sedih mengetahui banyaknya anak-anak yang mengalami stunting.
Meski tidak menyebut angkanya, namun dirinya mengaku melihat langsung di masyarakat.
Kata dia, usai mengabidikan diri selama 30 tahun di Lembaga Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (LPMAK), dirinya kembali ke kempung halaman dan melihat langsung kondisi anak-anak di kampung-kampung.
Berangkat dari rasa prihatin tersebut, dirinya kemudian merasa terdorong untuk maju sebagai wakil bupati Mimika, dengan harapan bisa membawa Mimika lebih baik, khususnya dalam hal pelayanan dasar seperti kesehatan. Termasuk pembangunan infrastruktur.
“Kabupaten kita kaya, APBD besar tetapi masih ada stunting, ini membuat saya sedih, itu mengapa saya, memiliki keinginan besar maju sebagai wakil bupati, agar saya bersama bapak bupati, bisa membawa Mimika menjadi lebih baik lagi,”ujarnya.
Kata Emanuel, ia awalnya tidak pernah bermimpi untuk menjadi wakil bupati, dan berdiri di tengah-tengah ASN Pemkab Mimika seperti saat ini, namun rencana Tuhan tidak bisa diselami.
Pasalnya, banyak anggaran tetapi masyarakat tidak merasakan pembangunan, hal-hal ini lah yang nantinya akan menjadi atensi
“Untuk itu saya dan bupati bergandeng tangan membangun Mimika, karena ditempat yang kaya seperti Mimika ini, masih ada anak-anak yang terkena stunting, saya meminta agar pimpinan OPD, langsung meninjau pelaksanaan program di lapangan, memastikan apakah program tersebut berjalan tepat sasaran atau tidak,” pungkasnya (eno)
Tinggalkan Balasan