RESMIKAN – Wakapolda Papua, Brigjen Pol. Faizal Ramahdani saat menandatangani prasasti Koteka Vespa Club (Kovac) serta foto bersama seusai peresmian tugu helm, Jumat (11/10/2024). (FOTO:GREN/TIMEX)

TIMIKA, TIMIKAEXPRESS.id – Wakapolda Papua, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramahdani  meresmikan tugu helm yang dibangun oleh komunitas hobi sepeda motor vespa, Koteka Vespa Club (Kovac) Timika, tepatnya di Bundaran SP2, Kelurahan Wanagon, Distrik Mimika Baru, Mimika-Papua Tengah, Jumat (11/10) tadi malam.

Peresmiannya ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Brigjen Pol. Faizal Ramahdani.

Hadir saat itu, Danlanud Yohanis Kapiyau, Letkol Pnb. Kamto Adi Saputra, Kasat Lantas Polres Mimika, AKP Boby Pratama, Kapolsek Mimika Baru, AKP J. Limbong dan Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Mimika, Tanzil Asharie.

Wakapolda Papua, Brigjen Pol. Faizal Ramahdani dalam sambutannya mengatakan dengan diresmikannya tugu helm ini, masyarakat di Mimika harus tertib berlalulintas.

“Tugu helm yang dibangun ini menunjukkan bahwa pengemar Vespa ini bukan hanya berpusat pada dirinya sendiri, akan tetapi memperhatikan akan tertib berlalulintas bagi pengguna jalan lain di Kota Timika,” ungkapnya.

Brigjen Pol. Faizal Ramahdani pada kesempatan itu mengatakan, komunitas vespa dimana-mana itu sangat kuat dan baik.

Buktinya, ketika ada pemilik vespa mogok atau mengalami kerusakan di jalan, pasti diperbaiki secara bersama oleh anggota vespa lainnya.

“Komunitas vespa ini sangat solid. Ini menunjukkan solidaritas yang sangat tinggi, sehingga saya selalu bersama karena saya juga pengemar vespa,” ungkapnya.

Ia pun berharap solidaritas vespa klasik dan vespa matic di Timika harus akur dan damai, seta ikut terlibat dalam berbagai aksi sosial dan pembangunan.

Sementara Ari Joko Nugroho, perwakilan Koteka Vespa Club Timika, mengatakan Koteka Vespa Club Timika ini terinspirasi akan tugu helm yang ada di Bontang, Kalimantan Timur saat melakukan touring ke Bontang.

“Kami terinspirasi dari sana, karena dengan adanya tugu helm, pengendara roda dua di sana (Bontang-Red), semuanya pakai helm saat berkendara,” ujarnya.

Ia pun berharap tugu helm sebagai salah satu ikon di Mimika dapat dan terus mengedukasi masyarakat Mimika soal tertib berlalulintas, khususnya pengendara kendaraan roda dua. (via)