Produk Unggulan Daerah Harus Tembus Hingga Mancanegara
FOTO BERSAMA: Inosensius Yoga Pribadi, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Setda Mimika foto bersama para pimpinan dan perwakilan OPD serta para peserta kegiatan, Jumat (12/7) (FOTO: YOSEF/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Pemerintah Kabupaten Kabupaten Mimika melalui Bagian Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Mimika melaksanakan sosialisasi promosi produk unggulan daerah Kabupaten Mimika.
Kegiatan yang diikuti oleh puluhan pelaku UMKM di Mimika ini dilaksanakan di Hotel Kanguru, SP 2 Distrik Mimika Baru, Jumat (12/7).
Inosensius Yoga Pribadi, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan pada Sekretariat Daerah Kabupaten Mimika dalam sambutannya mengatakan, bahwa dalam suatu daerah pastinya memiliki berbagai produk unggulan, yang dikenal dengan istilah Produk Unggulan Daerah (PUD).
Produk ini merupakan yang diunggulkan yang memiliki ciri khas dan keunikan yang tidak dimiliki daerah lain serta berdaya saing handal serta memberikan peluang bagi kesempatan kerja terhadap masyarakat disekitar daerah tersebut.
“Produk unggulan daerah harus berorientasi terhadap ramah lingkungan dan dapat dipasarkan baik lokal, regional, nasional maupun internasional,” katanya.
Ia juga mengatakan, esensi atas penciptaan produk- produk unggulan di daerah menjadi sangat penting terlebih lagi di daerah yang memiliki ketimpangan ekonomi terhadap daerah lain.
Kabupaten Mimika memiliki potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang sangat besar, sehingga bisa diolah menjadi produk-produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berkualitas.
“Salah satu produk UMKM Papua yang paling terkenal adalah noken. Tetapi ada produk lain asli Papua seperti olahan sagu,” ungkapnya.
Ia, menambahkan, potensi itu sama-sama besar, baik noken maupun olahan sagu dan produk unggulan daerah lainnya. Produk produk unggulan daerah merupakan produk berupa jasa dan barang dengan keunikan ciri khas di tingkat kampung, distrik, kabupaten dan provinsi yang dihasilkan oleh koperasi dan UMKM.
Ia menambahkan, para pelaku usaha berupaya memanfaatkan dan mengoptimalkan potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, maupun potensi budaya lokal untuk mengembangkan produknya agar mudah dikenal, mudah didapat dan berdaya saing yang tinggi.
Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat secara berkesinambungan, promosi produk unggulan daerah, pengembangan produk unggulan daerah, akan berhasil apabila telah melalui kajian yang mendalam, dan didalam pelaksanaannya senantiasa melibatkan partisipasi atau peran serta mitra baik perseorangan maupun kelompok dalam kegiatan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan keberlanjutan program.
“Pengembangan produk unggulan juga akan lebih berhasil bilamana didukung oleh peran serta pemerintah daerah, khususnya dalam hal koordinasi dan pemberian kebijakan yang berpihak pada koperasi dan UMKM penghasil pruduk unggulan daerah,” jelasnya.
Dengan terbukanya berbagai peluang, ia berharap produk unggulan di Kabupaten Mimika makin dikenal dan diminati hingga mancanegara.
“Mudah-mudahan dengan terus dipromosikannya produk unggulan dari tanah Papua khususnya di Kabupaten Mimika, maka makin banyak komoditi yang dapat di ekspor dengan mendorong pemasaran produk unggulan daerah ini,” terangnya.
Lanjutnya, dengan adanya kegiatan sosialisasi Promosi Produk Unggulan Daerah (PPUD) Kabupaten Mimika dapat memberikan insight baru, manfaat dalam meningkatkan kwalitas dan daya saing produk unggulan dan dampak nyata kepada para peserta serta sentra industri Kabupaten Mimika ke depannya sehingga dapat semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Maria Widya Astuti, Narasumber dari Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) dalam materinya menjelaskan cara memasarkan produk melalui aplikasi e-Katalog lokal. Ia menyebut, aplikasi ini sama dengan aplikasi belanja online lainnya. Namun, aplikasi ini dikelola oleh Pemerintah Daerah.
Dengan menggunakan aplikasi e-Katalog, pelaku UMKM lebih mudah memperkenalkan produknya. Selama dua tahun berjalan, aplikasi ini cukup berdampak pada penjualan produk, terbukti dari jumlah pembelanjaan tahun lalu meningkat.
“Kami gencar memperkenalkan aplikasi ini. Karena e-Katalog penggunaannya mudah. Cukup memiliki NIB PTSP dan cara pemesanannya juga mudah,” tutupnya. (acm)